Rabu, 02 September 2009

KRISDAYANTI MANUSIA BIASA

Heboh perceraian Yanti-Anang merupakan klimax 'daur hidup' KD. Pada masa deklining KD berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan grafik tidak terlalu menukik tajam dengan keterbatasan manajerialnya. Untuk usahanya ini kita patut memberikan 'selamat' kepada KD.

Masalahnya masyarakat kita yg terlalu menuntut, membuat KD masuk ke dalam pusaran yg dia buat sendiri. Putaran demi putaran yg dia mainkan selama ini membuatnya terlilit di dalamnya. Publisitas yg dia terima telah membuatnya lupa berpijak pada bumi dimana dia berasal.

Dunia Germelap Bintang Memakan Anaknya Sendiri...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar